Place your ads here

INSIGHT

Iklan

Mesin Cetak, Johannes Gutenberg dan Pekerjaan yang Digantikan Mesin

Editor Kolaborasi
|
Ilustrasi mesin cetak (Freepik)

KOLABORASI.COM, Jakarta - Tahukah kamu siapa penemu mesin cetak? lalu, bagaimana akhirnya mesin cetak berpengaruh pada perkembangan zaman hingga saat ini? Jika ingin tahu, yuk kita simak penjelasan berikut ini.

 

Mesin cetak pertama kali muncul pada 1450. Penemunya adalah Johannes Gutenberg, seorang pandai logam kelahiran kota Mainz, Jerman pada 1398. Artinya, Gutenberg menemukan mesin cetak pertama saat usianya menginjak 52 tahun.

 

Atas temuannya itu, Gutenberg dinilai punya pengaruh terhadap gerakan reformasi di Eropa oleh Elizabeth Eisenstein, seorang sejarawan asal Amerika yang dikenal atas karyanya mengenai sejarah awal percetakan. Maka dari itu, dampak ditemukannya mesin cetak bagi perkembangan zaman sangatlah besar. Pengaruhnya apa aja sih?

 

Penyebaran Informasi

 

Robert Darnton (sejarawan budaya asal Amerika) mengatakan bahwa semua hal yang terjadi di masa lalu berkaitan dengan keberadaan buku sebagai sumber kekuatan pendorong dalam berbagai peristiwa sejarah. Stephan Fussel, seorang profesor kajian buku di Johannes Gutenberg University Mainz juga menjelaskan bahwa mesin cetak yang dikembangkan Gutenberg berpengaruh besar terhadap komunikasi massa yang berperan penting terhadap berbagai kemajuan zaman. Jadi penemuan mesin cetak ini merupakan hal yang sangat membantu dalam penyebaran informasi loh Genks.

 

Lahirnya Hak Cipta Buku

 

Thomas F. Cotter, profesor hukum di University of Minnesota Law School menyampaikan, penemuan mesin cetak ternyata berpengaruh terhadap pengembangan hak cipta buku. Cotter mengatakan lahirnya hak cipta didahului oleh penemuan mesin cetak Gutenberg yang memberikan kesempatan bagi terciptanya banyak buku di dunia. Dengan banyaknya buku, terjadi perubahan besar di dunia seperti permasalahan hak cipta sebuah buku.

 

Revolusi Ilmiah 

 

Sejak penemuan mesin cetak, terjadi lompatan besar pada abad ke-16 dan ke-17 pada dunia sains. Mesin cetak dapat mempublikasikan berbagai temuan ilmiah dan data eksperimen dan dibuktikan pada astronom asal Polandia, Nicolaus Copernicus, yang gak hanya mengandalkan pengamatan sendiri, tetapi juga merujuk pada tabel astronomi mengenai pergerakan planet yang dicetak.

 

Pekerjaan Manusia Digantikan Mesin

 

Pada masa sebelum ditemukannya mesin cetak oleh Gutenberg, permintaan kerja terhadap manusia untuk memperbanyak manuskrip sangat tinggi. Tapi, setelah penemuan mesin cetak oleh Gutenberg, permintaan tersebut semakin berkurang karena dilatarbelakangi oleh efektivitas waktu dan materi yang dikeluarkan untuk mengkopi ratusan hingga ribuan manuskrip. Setelah penemuan mesin cetak oleh Gutenberg, banyak pekerjaan manusia yang kemudian digantikan oleh mesin.

 

Mendorong Munculnya Renaisans

 

Produksi dan distribusi informasi yang masif berpengaruh terhadap penyebaran pengetahuan dan gagasan dari era Yunani-Romawi Kuno. Meski gerakan ini sudah pernah dilakukan, tetapi penerbitan teks-teksnya masih sangat lambat dan mahal sehingga belum terbilang masif. Sejarawan bernama Palmer mengatakan bahwa satu buku yang disalin dengan tangan harganya seperti biaya sebuah rumah dan perpustakaan. Pada 1490-an atau setelah penemuan mesin cetak, salinan cetak dari karya besar Cicero hanya seharga satu bulan gaji seorang guru sekolah. Mesin cetak tidak secara langsung memunculkan Renaisans, tetapi sangat mempercepat penemuan kembali dan berbagi pengetahuan.


BAGIKAN:
TAGS:

03 comments

  • willimes doe
    12 june 2017 reply

    Quis autem velum iure reprehe nderit. Lorem ipsum dolor sit amet adipiscing egetmassa pulvinar eu aliquet nibh dapibus.

    • Qlark Jack
      22 july 2017 reply

      Quis autem velum iure reprehe nderit. Lorem ipsum dolor sit amet adipiscing egetmassa pulvinar eu aliquet nibh dapibus.

  • Olivia Take
    15 jan 2016 reply

    Quis autem velum iure reprehe nderit. Lorem ipsum dolor sit amet adipiscing egetmassa pulvinar eu aliquet nibh dapibus.

References (15)

  • Edit Post Edit This Post within a Hour
  • Hide Post Hide This Post
  • Delete Post If inappropriate Post By Mistake
  • Report Inappropriate content
Sarah K. added a chapter published: Sep,15 2020
  • Edit Post Edit This Post within a Hour
  • Hide Post Hide This Post
  • Delete Post If inappropriate Post By Mistake
  • Report Inappropriate content
Jack Carter added a chapter published: Sep,15 2020
  • Edit Post Edit This Post within a Hour
  • Hide Post Hide This Post
  • Delete Post If inappropriate Post By Mistake
  • Report Inappropriate content
William John added a chapter published: Sep,15 2020

WEBINAR

SURVEY

Iklan

Mesin Cetak, Johannes Gutenberg dan Pekerjaan yang Digantikan Mesin

Ilustrasi mesin cetak (Freepik)
Last Update: May 30, 2023

KOLABORASI.COM, Jakarta - Tahukah kamu siapa penemu mesin cetak? lalu, bagaimana akhirnya mesin cetak berpengaruh pada perkembangan zaman hingga saat ini? Jika ingin tahu, yuk kita simak penjelasan berikut ini.

 

Mesin cetak pertama kali muncul pada 1450. Penemunya adalah Johannes Gutenberg, seorang pandai logam kelahiran kota Mainz, Jerman pada 1398. Artinya, Gutenberg menemukan mesin cetak pertama saat usianya menginjak 52 tahun.

 

Atas temuannya itu, Gutenberg dinilai punya pengaruh terhadap gerakan reformasi di Eropa oleh Elizabeth Eisenstein, seorang sejarawan asal Amerika yang dikenal atas karyanya mengenai sejarah awal percetakan. Maka dari itu, dampak ditemukannya mesin cetak bagi perkembangan zaman sangatlah besar. Pengaruhnya apa aja sih?

 

Penyebaran Informasi

 

Robert Darnton (sejarawan budaya asal Amerika) mengatakan bahwa semua hal yang terjadi di masa lalu berkaitan dengan keberadaan buku sebagai sumber kekuatan pendorong dalam berbagai peristiwa sejarah. Stephan Fussel, seorang profesor kajian buku di Johannes Gutenberg University Mainz juga menjelaskan bahwa mesin cetak yang dikembangkan Gutenberg berpengaruh besar terhadap komunikasi massa yang berperan penting terhadap berbagai kemajuan zaman. Jadi penemuan mesin cetak ini merupakan hal yang sangat membantu dalam penyebaran informasi loh Genks.

 

Lahirnya Hak Cipta Buku

 

Thomas F. Cotter, profesor hukum di University of Minnesota Law School menyampaikan, penemuan mesin cetak ternyata berpengaruh terhadap pengembangan hak cipta buku. Cotter mengatakan lahirnya hak cipta didahului oleh penemuan mesin cetak Gutenberg yang memberikan kesempatan bagi terciptanya banyak buku di dunia. Dengan banyaknya buku, terjadi perubahan besar di dunia seperti permasalahan hak cipta sebuah buku.

 

Revolusi Ilmiah 

 

Sejak penemuan mesin cetak, terjadi lompatan besar pada abad ke-16 dan ke-17 pada dunia sains. Mesin cetak dapat mempublikasikan berbagai temuan ilmiah dan data eksperimen dan dibuktikan pada astronom asal Polandia, Nicolaus Copernicus, yang gak hanya mengandalkan pengamatan sendiri, tetapi juga merujuk pada tabel astronomi mengenai pergerakan planet yang dicetak.

 

Pekerjaan Manusia Digantikan Mesin

 

Pada masa sebelum ditemukannya mesin cetak oleh Gutenberg, permintaan kerja terhadap manusia untuk memperbanyak manuskrip sangat tinggi. Tapi, setelah penemuan mesin cetak oleh Gutenberg, permintaan tersebut semakin berkurang karena dilatarbelakangi oleh efektivitas waktu dan materi yang dikeluarkan untuk mengkopi ratusan hingga ribuan manuskrip. Setelah penemuan mesin cetak oleh Gutenberg, banyak pekerjaan manusia yang kemudian digantikan oleh mesin.

 

Mendorong Munculnya Renaisans

 

Produksi dan distribusi informasi yang masif berpengaruh terhadap penyebaran pengetahuan dan gagasan dari era Yunani-Romawi Kuno. Meski gerakan ini sudah pernah dilakukan, tetapi penerbitan teks-teksnya masih sangat lambat dan mahal sehingga belum terbilang masif. Sejarawan bernama Palmer mengatakan bahwa satu buku yang disalin dengan tangan harganya seperti biaya sebuah rumah dan perpustakaan. Pada 1490-an atau setelah penemuan mesin cetak, salinan cetak dari karya besar Cicero hanya seharga satu bulan gaji seorang guru sekolah. Mesin cetak tidak secara langsung memunculkan Renaisans, tetapi sangat mempercepat penemuan kembali dan berbagi pengetahuan.

Jan 01, 1970 last edited

03 comments

  • willimes doe
    12 june 2017 reply

    Quis autem velum iure reprehe nderit. Lorem ipsum dolor sit amet adipiscing egetmassa pulvinar eu aliquet nibh dapibus.

    • Qlark Jack
      22 july 2017 reply

      Quis autem velum iure reprehe nderit. Lorem ipsum dolor sit amet adipiscing egetmassa pulvinar eu aliquet nibh dapibus.

  • Olivia Take
    15 jan 2016 reply

    Quis autem velum iure reprehe nderit. Lorem ipsum dolor sit amet adipiscing egetmassa pulvinar eu aliquet nibh dapibus.

References (15)

  • Edit Post Edit This Post within a Hour
  • Hide Post Hide This Post
  • Delete Post If inappropriate Post By Mistake
  • Report Inappropriate content
Sarah K. added a chapter published: Sep,15 2020
  • Edit Post Edit This Post within a Hour
  • Hide Post Hide This Post
  • Delete Post If inappropriate Post By Mistake
  • Report Inappropriate content
Jack Carter added a chapter published: Sep,15 2020
  • Edit Post Edit This Post within a Hour
  • Hide Post Hide This Post
  • Delete Post If inappropriate Post By Mistake
  • Report Inappropriate content
William John added a chapter published: Sep,15 2020
Category :
Tags: